Setiap
iklan pasti mengandung pesan-pesan yang ingin disampaikan kepada khalayak. Pesan
tersebut dapat berupa pesan verbal melalui suara dan tulisan serta pesan
nonverbal yang disampaikan lewat visualisasi iklan. Pada iklan komersil maupun
iklan corporate, terkadang pesan yang
terkandung di dalam sebuah iklan bukan hanya pesan yang berupa ajakan untuk
membeli produk yang ditawarkan saja tetapi juga ada beberapa iklan yang
mengandung pesan-pesan sosial baik yang disampaikan secara langsung maupun yang
tersirat. Salah satunya contohnya adalah iklan PDIP versi Lebih Baik Berteman.
Iklan
PDIP versi Lebih Baik Berteman adala iklan politik dari salah satu partai
peserta pemilu pada pemilihan legislatif nanti. Pada iklan tersebut, terkandung
pesan bahwa pembuat iklan (partai) ingin mempromosikan dirinya agar masyarakat mengetahui
dan mau memilih partai tersebut pada pemilihan umum nanti. Namun berbeda dengan
iklan politik lainnya, pada iklan ini pembuat iklan bukan hanya menyampaikan
pesan yang bersifat promosi tetapi juga mengandung nilai-nilai berupa nilai
sosial yang dikemas melalui visualisasi iklan.
Alasan
saya mengatakan bahwa iklan ini mengandung nilai sosial terletak pada pesan
yang berupa ajakan daripada berantem lebih baik kita berteman. Kalimat tersebut
secara tidak langsung menggambarkan kondisi Indonesia yang diwarnai dengan berbagai
konflik, baik yang bersifat personal maupun konflik SARA. Kemudian sang pembuat
iklan tersebut mengajak masyarakat untuk menghindari konflik, sehingga dapat
hidup rukun satu sama lain.
Penyampaian
pesan sosial ini divisualisasikan melalui animasi berupa susunan huruf yang
awalnya saling bertengkar satu sama lain dan menyusun kata “BERANTEM”. Kemudian
muncul narasi oleh tokoh yang berbunyi “daripada berantem lebih baik kita
berteman”, sehingga berubah lah kata tersebut menjadi kata “BERTEMAN”. Kata
BERTEMAN pada iklan tersebut memiliki makna bahwa sesama bangsa Indonesia,
meskipun saling berbeda satu sama lain baik dari segi suku, agama, ras dan
golongan kita harus senantiasa hidup rukun. Konflik akan dapat dihindari
apabila terdapat toleransi antargolongan, sehingga terciptalah hubungan
harmonis dan saling berjalan beriringan.
Penyampaian
pesan pada iklan ini dapat dikatakan sangat simple.
Hanya menggunakan sedikit animasi, narasi dan juga dengan durasi yang singkat,
audience dapat mengetahui apa yang ingin disampaikan oleh pembuat iklan.
Pemilihan desain visual iklan yang simple
ini mungkin atas pertimbangan bahwa iklan ini ditujukan untuk seluruh
masyarakat dari berbagai lapisan, baik dari segi ekonomi, pendidikan, status
sosial, dll, sehingga untuk menghindari kesulitan penafsiran dan ambiguitas
oleh audience, dipilihlah desain
iklan yang sederhana namun tetap menarik.
0 komentar:
Posting Komentar